会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Harga Emas Kembali Melemah, Namun Diprediksi Bisa Capai US$3.500!

Harga Emas Kembali Melemah, Namun Diprediksi Bisa Capai US$3.500

时间:2025-05-29 21:01:52 来源:quickq安卓版下载外网 作者:百科 阅读:220次
Warta Ekonomi,quickq官网苹果手机版下载 Jakarta -

Harga emas dunia tergelincir dalam perdagangan di Senin (26/5). Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memutuskan untuk menunda penerapan tarif tambahan terhadap Uni Eropa.

Dilansir dari Reuters, Selasa (27/5), berikut ini adalah catatan pergerakan harga dari sejumlah komoditas utama logam mulia global:

Harga Emas Kembali Melemah, Namun Diprediksi Bisa Capai US.500

Harga Emas Kembali Melemah, Namun Diprediksi Bisa Capai US$3.500

  • Emas spot: Turun 0,8% menjadi US$3.332,04 per ons.
  • Emas berjangka AS: Melemah 1% ke US$3.331,90 per ons.
  • Perak spot: Turun 0,3% ke US$33,38 per ons.
  • Platinum: Turun 0,6% ke US$1.088,53 per ons.
  • palladium: Turun 0,6% ke US$987,27 per ons.

Trump memutuskan untuk menunda penerapan kebijakan tarif ke Uni Eropa hingga 9 Juli 2025. Langkah tersebut meredakan permintaan terhadap aset safe haven, yang selama ini menjadi pilihan utama investor saat ketidakpastian meningkat.

Harga Emas Kembali Melemah, Namun Diprediksi Bisa Capai US$3.500

“Saya menyebutnya hari perdagangan dalam kisaran sempit,” ujar UBS Analyst, Giovanni Staunovo.

Harga Emas Kembali Melemah, Namun Diprediksi Bisa Capai US$3.500

Volume perdagangan diperkirakan lebih rendah dari biasanya karena libur nasional dari Memorial Day di AS dan Bank Holiday di Inggris.

UBS dan bank investasi lainnya memperkirakan harga emas dalam beberapa bulan ini akan kembali menguji level US$3.500.

“Kami tetap memperkirakan harga akan lebih tinggi dalam waktu dekat, dan penguatan harga emas masih berpotensi besar,” kata Staunovo.

Adapun China turut menjadi sorotan usai impor emas bersihnya melonjak lebih dari dua kali lipat pada April 2025. Ini mencerminkan kuatnya permintaan dari konsumen utama dunia.

Baca Juga: Tarik-ulur Kebijakan Tarif, Bursa Asia Dibuat Bimbang oleh Trump

Citi Group juga menaikkan proyeksi harga emas tiga bulan mereka menjadi US$3.500/ons. Hal ini dengan alasan kebijakan tarif, ketegangan geopolitik, serta kekhawatiran terhadap anggaran dari AS.

(责任编辑:综合)

相关内容
  • Mulai Baju Daerah Hingga Keakraban Ganjar
  • Kecam Kasus Predator Seksual di Jepara, Komnas Perempuan Tuntut Hukuman Kumulatif
  • Charles Mesang Dieksekusi ke Lapas Sukamiskin
  • Negara Ini Punya Penerbangan Terpendek, Terbang Cuma Butuh 5 Menit
  • 3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin
  • Tips Liburan Happy, Pilih Kamar Hotel di Lantai Ini agar Wifi Kencang
  • Bagaimana Hukum Mengucapkan Selamat Natal bagi Umat Muslim?
  • Awas, Ini 7 Tanda Orang yang Lebih Berisiko Digigit Nyamuk
推荐内容
  • Jelang Debat Cawapres, Cak Imin Ngaku Deg
  • Lanjutkan Negosiasi, Menko Airlangga Ungkap Penawaran Indonesia ke AS
  • FOTO: Kuil Wat Phra Sorn Kaew, Tempat Turis Panjatkan Doa Tahun Baru
  • Hadapi Praperadilan Setnov, KPK Bawa 200 Bukti Dokumen
  • 去美国读声乐,这些院校个个实力强悍!
  • Program MBG Rawan Dikorupsi, Prabowo Minta Jajaran BGN hingga SPPI Jangan Lengah