Awas Diare, Ini 7 Makanan Pemicu Sakit Perut yang Perlu Dihindari
Daftar Isi
- 1. Makanan pedas
- 2. Susu
- 3. Bawang putih
- 4. Kopi
- 5. Bawang bombay
- 6. Makanan cepat saji
- 7. Alkohol
Sakit perut memang sangat tidak nyaman dan bisa mengganggu aktivitas. Karena itu, sebaiknya hindari makananpemicu sakit perut dan bisa menyebabkan diare.
Sakit perut memang bisa disebabkan oleh banyak hal. Namun, kondisi ini juga bisa disebabkan oleh asupan makanan yang kamu konsumsi. Sakit perut dapat muncul saat mengonsumsi makanan yang merangsang produksi asam lambung berlebih hingga mengiritasi saluran cerna.
Misalnya, makanan yang terlalu asam, pedas, berlemak, kopi, dan alkohol. Selain itu, makanan yang terkontaminasi virus, bakteri, dan benda asing juga bisa memicu datangnya sakit perut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Makanan pedas
![]() |
Makanan pedas termasuk salah satu pemicu sakit perut yang paling umum. Ini biasanya terjadi karena tingkat kepedasan yang tidak biasa.
Kandungan bahan kimia pada cabai, yang biasa disebut capsaicin, memberikan efek panas.
ResearchTrusted Source menunjukkan bahwa meski capsaicin dapat memiliki berbagai manfaat kesehatan, seperti mengobati nyeri dan radang sendi, tapi itu juga berpotensi menyebabkan iritasi.
Capsaicin dapat mengiritasi lapisan lambung selama proses pencernaan. Saat dikonsumsi dalam jumlah banyak, capsaicin dapat menyebabkan gejala seperti mual, muntah, sakit perut, diare terbakar.
Untuk menghindari sakit perut, Anda dapat menambahkan bumbu yang tidak mengandung capsaicin pada makanan, seperti bubuk mustard atau paprika. Bumbu tersebut cenderung lebih ringan di perut.
Lihat Juga :![]() |
2. Susu
Susu mengandung salah satu jenis gula bernama laktosa dan beberapa orang memiliki kondisi intoleransi laktosa.
Intoleransi laktosa merupakan suatu kondisi yang menyebabkan sistem pencernaan seseorang tidak memiliki enzim untuk memecah laktosa menjadi energi. Akibatnya, laktosa tersebut akan langsung dibuang oleh tubuh lebih cepat berupa diare.
3. Bawang putih
Menukil laman Siloam Hospitals, Bawang putih merupakan salah satu makanan penyebab diare lantaran mengandung senyawa yang dapat membuat sistem pencernaan melepaskan gas. Apabila berlebihan, gas tersebut dapat memicu terjadinya iritasi usus besar atau IBS.
Bawang putih juga memiliki kandungan serat tidak larut yang akan mempercepat proses pencernaan makanan. Apabila sedang mengalami diare, hal tersebut tentunya akan memperburuk kondisi.
4. Kopi
Kafein dalam kopi adalah stimulan. Itu membuat Anda merasa waspada secara mental, dan juga merangsang sistem pencernaan Anda. Banyak orang yang segera buang air besar setelah minum kopi.
Menurut International Foundation for Gastrointestinal Disorders (IFFGD), minum 2-3 cangkir kopi atau teh dalam sehari seringkali dapat menyebabkan diare.
Di samping itu, tak sedikit orang yang menambah stimulan pencernaan lainnya ke dalam kopi mereka, seperti susu, pengganti gula, atau krim, yang akhirnya meningkatkan efek pencahar minuman tersebut.
Menggunakan pengganti produk susu, seperti susu oat atau krimer kelapa, dapat mengurangi efek pencahar dari kopi.
Sebaliknya, jika menurut Anda kopi menyebabkan diare, coba-lah beralih ke teh hijau atau minuman panas lainnya.
Lihat Juga :![]() |
5. Bawang bombay
![]() |
Sama seperti bawang putih, bawang bombay juga memiliki senyawa yang memicu terjadinya pelepasan gas pada sistem pencernaan. Di samping itu, bawang bombay diketahui memiliki kandungan fruktan, yaitu salah satu jenis karbohidrat yang sulit untuk dicerna oleh tubuh.
6. Makanan cepat saji
Makanan berlemak, berminyak, atau digoreng mengandung lemak jenuh dan lemak trans. Makanan ini termasuk pemicu sakit perut, diare, dan bisa memperburuk gejala. Ini disebabkan karena tubuh kesulitan memecahnya.
Makanan cepat saji sering kali mengandung sedikit nilai gizi, sehingga tubuh hanya mengambil sedikit. Karena itu, makanan tersebut cenderung melewati tubuh dan keluar dengan cepat.
Makanan yang tinggi lemak jenuh meliputi, kentang goreng, ayam goreng, burger dan bacon.
Sebagai gantinya, coba pilih ayam panggang, burger kalkun, atau pilihan vegetarian ketika ingin memuaskan keinginan makan cepat saji.
7. Alkohol
![]() |
Alkohol juga termasuk makanan pemicu sakit perut, yang paling sering dilaporkan pasien dengan iritasi usus besar (IBS).
Karena itu, penderita IBS juga sebaiknya menjauhi alkohol. Studi dalam The American Journal of Gastroenterology menemukan, wanita dengan IBS berisiko lebih tinggi untuk sakit perut, mual, dan diare usai minum beralkohol.
(sya/pua)(责任编辑:知识)
- ·2024年加拿大游戏专业大学排名
- ·AstraZeneca Tarik Vaksin Covid
- ·KIB akan Bahas Koalisi dengan Gerindra dan PKB
- ·10 Wisata Alam Dunia Paling Banyak Dicari di Google, Ada dari RI?
- ·Jokowi Angkat Bicara Polemik Penetapan Tersangka Kabasarnas: Hanya Masalah Koordinasi
- ·Kapolri: Mulai Ada Peningkatan Arus Mudik 30 Persen ke Arah Timur
- ·国外艺术名校好申请吗?这些要求你需要了解
- ·香港理工大学艺术研究生申请指南
- ·Sultan Rifat yang Terjerat Kabel Optik Kini Ditangani Tim Dokter RS Polri
- ·Iwan Bule Dikabarkan Maju Cagub Jabar, Prabowo Subianto: Pantas Enggak?
- ·加州艺术学院calarts如何?
- ·日本陶艺留学,你可以考虑这几所学校!
- ·Berkat QRIS, Transaksi Digital di Indonesia Tembus 3,79 Miliar Transaksi di April 2025
- ·Renungan Hari Kenaikan Yesus Kristus 2024, Perutusan jadi Saksi
- ·纽约室内设计学院课程有哪些?
- ·FOTO: Pesona Agnez Mo Pakai Batik di Gold Gala 2024
- ·城市规划专业留学,你应该了解的相关解读!
- ·Kelabui Pengunjung, Kebun Binatang di China Ubah Anjing Jadi Panda
- ·安大略艺术设计学院申请要求详解
- ·想考日本大学美术专业?你一定要知道这些?