会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Ditularkan Gigitan Nyamuk, Apa Itu Penyakit Arbovirus?!

Ditularkan Gigitan Nyamuk, Apa Itu Penyakit Arbovirus?

时间:2025-05-30 02:35:20 来源:quickq安卓版下载外网 作者:综合 阅读:946次
Jakarta,quickq 下载 CNN Indonesia--

Arbovirus jadi salah satu penyakityang harus diwaspadai saat ini selain demam berdarah dengue(DBD). Apa itu penyakit Arbovirus?

Ditularkan Gigitan Nyamuk, Apa Itu Penyakit Arbovirus?

Pada dasarnya Arbovirus adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan sekelompok virus yang menginfeksi dan ditularkan ke manusia dari serangga.

Kelompok serangga yang menularkan berbagai virus ini dikenal dengan arthropoda. Nyamuk adalah jenis serangga yang paling sering menjadi pembawa Arbovirus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Catat, Begini Cara Mendapatkan Vaksin DBD di Indonesia
  • 5 Cara Menaikkan Trombosit pada Penderita Demam Berdarah
  • 5 Ciri Nyamuk Penyebab DBD, Tak Sama dengan Nyamuk Lain

- transfusi darah
- transplantasi organ
- kontak seksual
- kehamilan dan persalinan dari ibu ke anak.

Gejala infeksi arbovirus

Kebanyakan infeksi Arbovirus tidak menunjukkan gejala signifikan. Jika pun ada, biasanya gejala yang muncul cukup ringan seperti flu.

Dalam tingkat yang lebih parah, infeksi Arbovirus bisa juga memicu ensefalitis atau peradangan pada otak yang berpotensi mengancam jiwa.

Karakteristik dan gejala klinisnya dapat dibagi menjadi dua sub kelompok, yakni neuroinvasif dan non-neuroinvasif.

Perbedaan dari kedua subkelompok ini yakni, penyakit neuroinvasif biasanya menimbulkan gejala yang menunjukkan bahwa penyakit tersebut dapat menginfeksi sistem saraf. Sedangkan penyakit non-neuroinvasif tidak.

Ilustrasi nyamukIlustrasi. Infeksi Arbovirus biasanya terjadi melalui gigitan nyamuk. (Pixabay/skeeze)

Arbovirus neuroinvasif sering menyebabkan meningitis atau ensefalitis. Gejala Arbovirus neuroinvasif meliputi demam mendadak yang disertai gejala berikut:

- sakit kepala
- leher kaku
- nyeri otot
- kebingungan atau disorientasi
- kelemahan pada lengan dan kaki
- kejang.

Sementara itu, gejala Arbovirus non-neuroinvasif sedikit berbeda. Sistem saraf tidak terpengaruh dan tidak menyebabkan perubahan kondisi mental seperti kebingungan atau kejang. Berikut beberapa gejala Arbovirus non-neuroinvasif:

- sakit kepala
- nyeri otot
- nyeri sendi
- sakit perut
- mual, muntah, atau diare
- ruam.

Demikian penjelasan mengenai apa itu penyakit Arbovirus. Semoga bermanfaat.



(tst/asr)

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • 哥伦比亚大学艺术学院专业有哪些?
  • Perkuat Bisnis, Dell dan Nvidia Kompak Bikin Server Super AI
  • Firli Akui Kunci Mobil Hingga Dompet Disita saat Penggeledahan terkait Kasus Pemerasan SYL
  • Sudah Bertemu Partai NasDem dan Demokrat, Kapan Giliran PKS? Anies Baswedan: Nanti Satu
  • 意大利美术留学申请条件详解
  • 4 Anggota Jaringan Pengedar Uang Palsu Dolar Amerika
  • Oscar Darmawan Mundur dari Jabatan CEO Indodax, Ini Alasannya
  • Duo Bandit Terekam CCTV Gasak Honda Beat Dalam Gang di Kalideres Jakarta Barat
推荐内容
  • 服装设计专业大学世界排名第一的学校是哪所?
  • 9 Kebiasaan yang Wajib Dihindari Sebelum Bercinta, Pasutri Wajib Catat
  • Sinyal Dovish Menguat, BI Diprediksi Pangkas Suku Bunga 25 Bps
  • Sinyal Pemangkasan Suku Bunga Makin Kuat, BI : Tunggu Besok ya
  • 加拿大谢尔丹学院国内认可度如何?
  • Sejumlah Target Partai Demokrat di Pilpres dan Pilkada Jakarta 2024