您的当前位置:首页 > 探索 > KSP Sebut Kebijakan Tarif Impor Trump Sudah Diprediksi dan Diantisipasi Pemerintah 正文
时间:2025-06-06 18:51:31 来源:网络整理 编辑:探索
JAKARTA, DISWAY.ID-- Plt Deputi III Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Edy Priyono menyebut bahwa pemeri quickqiOS版
JAKARTA,quickqiOS版 DISWAY.ID-- Plt Deputi III Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Edy Priyono menyebut bahwa pemerintah sebenarnya sudah memprediksi akan adanya kebijakan baru mengenai tarif resiprokal Amerika Serikat (AS) terhadap Indonesia sebesar 32 persen.
"Pada dasarnya, sebenarnya kita sudah melakukan antisipasi dan mitigasi sejak (dini) karena kebijakan Trump bukan sesuatu yang tiba-tiba dalam hitungan hari," ungkap Edy pada rapat koordinasi dalam rangka Menjaga Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan Pasca-Idul Fitri 1446 H yang diselenggarakan oleh Bapanas secara daring, 3 April 2025.
BACA JUGA:Banggar DPR Minta Pemerintah Dorong WTO Merespons Penerapan Tarif Impor AS
BACA JUGA:Menko Airlangga Temui PM Malaysia Anwar Ibrahim, Bahas Strategi Tarif Resiprokal Trump
Tarif dasar dan bea masuk ini tidak hanya diterapkan kepada Indonesia, tetapi juga semua negara dengan basis tarif sebesar 10 persen.
"Sebelumnya kita sudah tahu bahwa arahnya akan ke situ (tarif impor). Yang kita baru tahu itu, kan, tarifnya. Resiprokal kita 64%, setelah didiskon jadi separuhnya, 32%," paparnya.
Edy mengaku sudah mendapatkan arahan dari Kepala Staf Kepresidenan A.M. Putranto untuk menganalisis dampak dari kebijakan baru tersebut.
"Kita berharap bahwa dampaknya tidak terlalu besar dan tentu saja pemerintah berusaha untuk melakukan yang terbaik, termasuk kemungkinan untuk kemudian melakukan lobi dan sebagainya, itu sebagai suatu yang wajar," tuturnya.
BACA JUGA:INDEF Peringatkan Dampak Tarif 32% Trump, Ekspor dan Lapangan Kerja RI Terpukul
Sebagai negara kedua tujuan ekspor terbesar Indonesia, Edy menegaskan bahwa kebijakan ini sangat penting untuk menjadi perhatian pemerintah.
Kendati kebijakan ini juga berdampak kepada semua negara, "Maka secara teori, demand dari Amerika itu akan turun. Turunnya seberapa, tentu saja kita masih belum tahu pasti ya."
"Tapi kita harapkan, karena tidak mengubah secara relatif daya saing terhadap negara lain, karena negara lain juga kena meskipun dengan rate yang tidak sama ya, kita harapkan dampaknya tidak terlalu besar," tandasnya.
Di sisi lain, ia menyebut yang tidak kalah penting adalah currency rate Indonesia yang kini melemah terhadap dolar AS.
"Kalau dari sisi ekspor, itu sebenarnya merupakan kesempatan, ya. Jadi, produk kita kalau dihitung dalam dolar itu sebenarnya agak ada penurunan sedikit. Meskipun kemudian pelemahan Rupiah itu akan membuat barang impor mahal, tapi membuat barang ekspor itu menjadi lebih murah," katanya.
2025年美国服装设计专业大学排名2025-06-06 18:50
Begini Kabar Terbaru dari Harun Masiku2025-06-06 18:38
Kim Jones dan Kehidupan Pebalet Rudolf Nureyev untuk Dior Men2025-06-06 18:35
Kerja sama Strategis ZTE2025-06-06 18:35
Ramai Isu Reshuffle Kabinet, Raja Juli: Masih Normal Kok!2025-06-06 18:22
Rancangan Program Prioritas Ditjen Diksi PKPLK Diharapkan Diimplementasikan dengan Baik2025-06-06 17:32
Intip Isi Souvenir Mewah Pernikahan Pangeran Mateen dan Anisha2025-06-06 17:09
Cek Rp 1,8 Juta Dadakan Masuk Rekening! Dana PIP 2025 Termin Pertama Cair2025-06-06 16:51
KPU Ungkap Gibran Dapat Giliran Pertama Paparkan Visi Misi di Debat Cawapres2025-06-06 16:49
Mahfud MD: Hakim Harus Kreatif, Jangan...2025-06-06 16:47
11 Makanan Ini Dijamin Tingkatkan Daya Ingat Orang Dewasa2025-06-06 18:43
FOTO: Tradisi Memasak Nasi Pongal di India dan Sri Lanka2025-06-06 18:32
Ini Dia Kriteria dan Besaran Tunjangan Profesi Guru Madrasah, Cair sebelum Lebaran2025-06-06 17:42
PSU Terhambat Anggaran, Kemendagri Buka Opsi Pembagian Biaya dengan APBN2025-06-06 17:38
Wiranto: Densus Tipikor Sementara Ditunda, Presiden Masih Pikir2025-06-06 17:29
Ternyata Gampang, Ini Cara Mengatasi Tembok Lembap dan Mengelupas2025-06-06 17:17
Alhamdulillah! Masjid Istiqlal Siapkan 4.000 Nasi Kotak per Hari untuk Buka Puasa Selama Ramadan2025-06-06 17:12
Pandawara Grup Curhat ke Prabowo Soal Perizinan Angkut Sampah2025-06-06 16:51
Sambut Revolusi Industri 4.0, Wisudawan USNI Ditantang Berinovasi2025-06-06 16:50
7 Buah Ajaib Penurun Kolesterol, Tak Perlu Pakai Obat Kimia2025-06-06 16:32