Belum genap satu bulan beroperasi, Alun-alun Karawang rusak. Akibatnya, alun-alun ini ditutup untuk sementara waktu.

"Alun-alun ditutup sementara karena ada titik-titik kerusakan. Kini sedang proses perbaikan," ujar Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Waawan Setiawan di Karawang, Jawa Barat, Kamis (30/12), melansir Antara.

Kerusakan terjadi di sejumlah titik, yakni kebocoran di bagian atap dan kerusakan pada rumput.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada banyak fasilitas di dalamnya, mulai dari spot foto hingga tempat bersantai.

Alun-alun Karawang yang rusak itu berlokasi di depan Masjid Agung Karawang. Dana pembangunannya bersumber dari APBD Provinsi Jawa Barat sekitar Rp17 miliar.

Proses pembangunan dilakukan dua tahap. Tahap pertama pada Agustus 2022, dan tahap kedua dimulai pada April 2023.

Alun-alun seluas 4.500 meter persegi itu akhirnya selesai dibangun pada September 2023. Alun-alun Karawang diresmikan pada 3 November 2023.

Namun, belum sampai satu bulan dari diresmikan, Alun-alun Karawang rusak.

• ·Terungkap Alasan Erma Diturunkan Jabatannya Usai Viral Video 'Pabrik Elit Bayar Lembur Syulit'
• ·Hattrick Pelemahan KPK: dari Gelapnya Kasus Novel hingga Revisi UU KPK
• ·Pengamat Soal Gelombang PHK Masif: Sinyal Bahaya Ekonomi Indonesia
• ·GRATIS! Lapor Diri PPG Guru Tertentu 2025 Dimulai, Ini Syarat, Jadwal, dan Panduan Lengkapnya
• ·PHK Masih Marak, Pengamat: Ekonomi Indonesia Masih Tidak Seimbang
• ·FOTO: Pesona Pantai Air Manis dan Legenda Malin Kundang
• ·FOTO: Pantai Mbong Lokasi Favorit Pemudik istirahat di Jalur Pantura
• ·Wall Street Anjlok, Kekhawatiran Utang Membayangi Pasar Saham AS
• ·Alasan Kepolisian Gandeng Apsifor Ungkap Kasus Pembunuhan Berantai Bekasi
• ·交互设计出国留学，你选综合类还是艺术类院校？
• ·325 Ribu Guru Lulus Seleksi PPG Tertentu 2025, Cek Timeline Berikutnya
• ·柴可夫斯基学院怎么进？
• ·Wall Street Menguat, Investor Saham Bertaruh Hasil Positif Soal Negosiasi China
• ·Viral Lembah Purba Sukabumi Gara
• ·Cegah Perkawinan Anak, MAMPU Ajak Anak Indonesia Berani Bersikap
• ·Dolar Kembali Melemah, Turunnya Permintaan Obligasi Membebani Pasar AS