Pemerintah Telusuri Penyebab PHK Massal, Naik 21,4% Tahun 2024
JAKARTA,quickq官网入口下载官方 DISWAY.ID -Maraknya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal akhir-akhir ini dipengaruhi berbagai faktor.
Dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, jumlah masyarakat kelas menengah di Indonesia mengalami penurunan yang signifikan.
Dilansir dari data Bank Dunia, jumlah kelas menengah pada tahun 2018 adalah sebesar 23% dari jumlah penduduk, sedangkan pada tahun 2019 tersisa 21%, hal tersebut juga diiringi dengan membengkaknya kelompok kelas menengah rentan atau aspiring middle class (AMC) dari 47% menjadi 48%.
BACA JUGA:Meledaknya Angka PHK Jadi PR Buat Prabowo-Gibran
Seakan tidak cukup, penurunan angka jumlah kelas menengah ini juga dibarengi dengan maraknya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di berbagai tempat, terutama dalam sektor industri padat karya.
Dilansir dari data Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), jumlah pekerja yang ter-PHK pada periode Januari-Juni 2024 mencapai 32.064 orang.
Angka tersebut naik 21,4% dari periode yang sama tahun lalu sebanyak 26.400 orang.
BACA JUGA:PHK Marak Bikin Daya Beli Masyarakat Anjlok, Lebih Pilih Mantab Alias Makan Tabungan
"Memang setelah kami lakukan evaluasi di bidang padat karya, jumlah permintaan kepada mereka memang berkurang," Ujar Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Afriansyah Noor, dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu 10 Agustus 2024.
Menurut Afriansyah, berkurangnya jumlah permintaan yang berkurang inilah yang menjadi penyebab pabrik-pabrik yang sudah menyiapkan bahan baku ekspor ikut terdampak, hingga menyebabkan PHK.
BACA JUGA:Angka PHK Jakarta Tertinggi, Heru Budi: Mereka Gak Semua Warga Asli
"Pabrik yang tadinya sudah menyiapkan bahan ekspor itu jadi menurun nilainya, itu yang menyebabkan PHK," Kata Afriansyah.
Melihat keadaan ini, Deputi III Kepala Staf Kepresidenan, Edi Priyono, mengungkapkan bahwa Pemerintah akan mulai lebih memperhatikan kebijakan-kebijakan yang akan kembali memicu aktivitas ekonomi kelas menengah.
BACA JUGA:Zulhas Jawab Tudingan Kemenperin Soal Permendag No 8 Tahun 2024 Jadi Penyebab PHK Massal Industri Tekstil
- 1
- 2
- »
下一篇:5 Bahan Dapur Ini Ampuh Bikin Tikus Lari Terbirit
相关文章:
- Prabowo Subianto Tegaskan Sukses Pembangunan Ekonomi Bergantung Iklim Usaha Dalam Negeri
- 建筑学硕士留学哪国好呢?
- 2024年美国数字媒体艺术大学排名
- Ayah Ibu Jangan Lengah, Waspada Flu Singapura pada Anak saat Liburan
- Daftar Negara dengan Wanita Tercantik di Asia, Indonesia Peringkat 11
- Rocky Gerung Diperiksa Hari Ini Atas Dugaan Penghinaan Jokowi
- 美国三大电影学院是哪三个?
- Bolehkah Orang yang Sakit Minum Air Kelapa Muda?
- Kevin Lilliana Optimis Generasi Muda Indonesia Bisa Terbebas dari Judi Online Lewat Peran BPIP
- 美国三大电影学院是哪三个?
相关推荐:
- FOTO: Kemeriahan Jember Fashion Carnival 2024
- Rekomendasi Belanjaan Refal Hady di Miniso Transmart Kota Kasablanka
- 平面设计最好的国家是哪个?
- 美国三大电影学院是哪三个?
- Partai Demokrat Serahkan Surat Rekomendasi untuk 52 Pasangan Pilkada 2024
- 普高背景的我,8个月拿下华盛顿、雪城、CCA等6所美本offer及168万奖学金!
- 美国纽约哥伦比亚大学艺术学院有哪些专业?
- FOTO: Ramai
- Catat! Calon Kepala Daerah Tak Lulus Tes Kesehatan Dinyatakan Tak Penuhi Syarat
- FOTO: Cuan Jasa Penitipan Hewan Jelang Lebaran
- Kota Ini Mau Ubah Citra dari Wisata Seks Jadi Destinasi Ramah Keluarga
- KPAI Minta Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi untuk Anak Usia Sekolah dan Remaja Dihapus
- Berat Badan Anak Naik Tiba
- Bursa Eropa Naik Didukung Paket Stimulus Pajak Jerman €46 Miliar
- Jurus Kemenparekraf Cegah Bali Alami Overtourism: Program 3B
- INFOGRAFIS: Negara Asia Ini Bebas Visa untuk Paspor Indonesia
- Selama 10 Tahun Terakhir, Pemerintah Telah Bangun 61 Bendungan di Indonesia
- Kisah Pilu Orang Tua Ikut Kuliah Perdana Gantikan Anak yang Meninggal
- Jokowi Minta Kemendag Atur Perdagangan Tanaman Kratom
- Ke Istana, Anies Update Soal Jakarta