Polisi Bantah Siksa Anak Aktor Jeremy Thomas
Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi M Iriawan memastikan proses penangkapan yang dilakukan anggota Satnarkoba Polres Bandara Soekarno-Hatta terhadap Axel Matthew, putra aktor senior Jeremy Thomas, telah sesuai prosedur.
"Sudah dicek, memang sesuai prosedur penangkapan," kata Irjen M Iriawan di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (18/7/2017).
Pihaknya pun mengatakan bukti yang memastikan bahwa Axel melakukan pemesanan narkoba jenis happyfive juga sudah dikantonginya.
"Barang buktinya ada," katanya.
Kendati demikian, pihaknya meminta publik agar bersabar karena saat ini tim Propam Mabes Polri sedang mengusut kasus tersebut untuk mengetahui kemungkinan adanya kesalahan yang dilakukan petugas.
"Propam sedang bekerja. Sedang diurutkan kronologinya. Dalam satu dua hari kami akan jelaskan secara rinci kejadian yang sebenarnya," tuturnya.
Kapolda Metro Jaya memastikan bila jajaran Satnarkoba Polres Bandara Soetta terbukti menyalahi prosedur penangkapan seseorang maka akan diberikan sanksi. Sementara bila ternyata Axel yang terbukti bersalah maka akan diproses hukum.
"Kalau anggota kami salah, akan kami tindak. Kalau pihak mereka yang salah, kami akan melakukan tindakan juga," katanya.
Sebelumnya, Axel Matthew ditangkap jajaran Satnarkoba Polres Bandara Soekarno Hatta di Hotel Crystal, Kemang, Jakarta Selatan. Orang tua Axel, Jeremy Thomas mengatakan Axel telah dijebak dan dianiaya oleh polisi agar mengakui bahwa dirinya memiliki narkoba. Namun setelah polisi ternyata tidak berhasil mendapatkan barang bukti, Axel kemudian dilepaskan setelah dianiaya terlebih dulu. Axel mengalami luka di wajah, kepala, punggung, rusuk, dan lutut.
Sementara kronologi kejadian yang disampaikan oleh Humas Polda Metro Jaya agak berbeda, menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono, Axel ditangkap karena diduga telah memesan narkoba jenis happyfive dari Malaysia.
"Awalnya ada seorang penumpang pesawat dari Kuala Lumpur menuju Jakarta yang ditangkap Bea Cukai karena membawa sekitar 1.000 butir happyfive," kata Kombes Argo.
Setelah penumpang tersebut ditangkap dan diinterogasi, ternyata ada lima pemesan happyfive tersebut, termasuk salah satunya Axel. "Axel juga sudah transfer," katanya.
Selanjutnya polisi menangkap Axel di Hotel Crystal. Namun Axel melawan saat hendak ditangkap sehingga sempat terjadi aksi baku hantam dengan polisi. Kemudian Jeremy Thomas dan pengacaranya mendatangi hotel tersebut dan menemukan putranya luka-luka.
"Dia tidak terima anaknya lebam-lebam sehingga melapor ke Propam Mabes Polri," kata Argo. (CP/Ant)
(责任编辑:百科)
- ·英国硕士25Fall申请!TOP院校申请开放时间保姆级整理!
- ·Kebiasaan Picu Penuaan Dini, Terlihat Lebih Tua dari Usia Sebenarnya
- ·Hari Ini Firza Husein Dipanggil Polisi soal Chat Mesum
- ·Sore Ini, Mendagri Akan Serahkan Surat Penugasan Djarot
- ·英国皇家艺术学院录取条件
- ·FOTO: Mengagumi Keindahan Kota Tua di Brussels, Belgia
- ·Kemensos Gandeng LPSK Lindungi Korban Persekusi
- ·Wamendukbangga Isyana Bagoes Oka Lakukan Sidak Hari Pertama Kerja Pasca Libur Natal dan Tahun Baru
- ·Firli Bahuri Diperiksa bersama 3 Orang Hari ini
- ·Wamendukbangga Isyana Bagoes Oka Lakukan Sidak Hari Pertama Kerja Pasca Libur Natal dan Tahun Baru
- ·Jajak Pendapat 20 Negara Terindah di Dunia, Indonesia Kalahkan Jepang
- ·BPOM Ubah Batas Asupan Selenium bagi Ibu Hamil, Cegah Preeklamsia
- ·Ratusan Perda Diskriminatif Terhadap Gender, Perempuan Jadi Sasaran
- ·Daftar Tarif Tiket Masuk TN Komodo, Naik Mulai 30 Oktober 2024
- ·澳门大学留学费用一年多少?
- ·Eks Penyidik KPK Beberkan Aliran Uang Suap PAW dari Hasto Dalam Kasus Harun Masiku, Ternyata..
- ·Jadwal Libur Nasional dan Cuti Bersama Imlek 2025, Cek di sini
- ·Dirjen Bina Adwil Kemendagri Optimis Anggaran Tahun 2025 Terserap: Overall, Semua Berjalan Lancar!
- ·Polisi Klaim Demo Pendukung Lukas Enembe Berjalan Kondusif
- ·3 Ciri Skincare Overclaim, Jangan Tergiur Iklan Lebay