Studi Temukan Prosedur Operasi di Hari Jumat Lebih Berisiko Tinggi
时间:2025-05-25 18:12:25 出处:热点阅读(143)
Operasi medisyang dilakukan tepat sebelum akhir pekan atau hari Jumat ditemukan berisiko tinggi dalam sebuah studi teranyar. Operasi bisa memicu komplikasi hingga menyebabkan kematian.
Melansir Science Alert, studi yang dilakukan oleh sejumlah lembaga medis di Amerika Serikat (AS) dan Kanada menunjukkan bahwa kelelahan pada hari Jumat memengaruhi para profesional medis. Namun, ada beberapa faktor yang menyebabkan perbedaan tersebut.
Lihat Juga :![]() |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Studi dilakukan secara menyeluruh terhadap 429.691 prosedur operasi di Kanada. Ditemukan, sekitar 5 persen lebih berisiko komplikasi hingga meninggal dunia saat dilakukan pada hari Jumat.
Lihat Juga :![]() |
Data operasi dikumpulkan selama 12 tahun. Para peneliti kemudian mencari data pasien pada 30 hari, 90 hari, atau satu tahun setelah operasi. Manfaat operasi yang dilakukan setelah akhir pekan umumnya bertahan di semua periode waktu ini.
Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui apa yang jadi penyebab operasi pada hari Jumat menjadi lebih berisiko.
"Faktor-faktor pada tingkat sistem, seperti perbedaan staf, ketersediaan layanan, dan kendala dalam koordinasi perawatan, kemungkinan berperan," ujar para peneliti.
(asr/asr)上一篇: DPR Resmi Sahkan Revisi UU IKN Lewat Rapat Paripurna
下一篇: Dokter Jelaskan 5 Penyebab Anak Muda Kena Gagal Ginjal Kronis
猜你喜欢
- VIDEO: Jodoh Cerminan Diri: Perbaiki Diri, Perbaiki Jodoh
- 服装设计留学要准备什么?
- Harga Emas Melesat, Analis Ungkap Faktor Global Pemicunya
- 奢侈品专业留学去哪个国家好?
- VIDEO: Warna
- 墨尔本大学景观建筑排名情况如何?
- Kasih Sayang Ayah Sepanjang Hayat, Momen Haru Anies Baswedan Jenguk Putrinya Terpapar Covid
- Ada Benda Mencurigakan di Depan GPIB Effatha, Gegana Bilang....
- Kebakaran Landa Pasar Blok A